Polisi Selidiki Granat yang Meledak dan Tewaskan 4 Orang di Universitas Haluoleo

Polisi Selidiki Granat yang Meledak dan Tewaskan 4 Orang di Universitas Haluoleo

Idham Kholid - detikNews
Selasa, 29 Mar 2016 17:24 WIB
Ilustrasi (Foto: Rachman Haryanto/detikFoto)
Jakarta - Seorang polisi dan tiga satpam meninggal karena ledakan granat di Universitas Haluoleo, Kendari, Sulawesi Tenggara. Saat itu para satpam kampus tersebut tengah mengikuti pelatihan penanganan bahan peledak.

Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Agung Sabar mengatakan, keempat korban meninggal sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara dan RSUD Abunawas.

"Korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara dan RS Abunawas Kendari," kata Brigjen Agung saat dihubungi detikcom lewat telepon, Selasa (29/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Brigjen Agung menjelaskan, lokasi ledakan sudah disterilkan dan diamankan oleh polisi. Pihaknya tengah mengumpulkan bukti dan memeriksa saksi-saksi.

"Kami akan melakukan pemeriksaan secara internal, kemudian juga untuk di TKP dilakukan sesuai dengan SOP mengenai peledakan bom atau tidak," imbuhnya.

Ledakan granat di ruang workshop Universitas Haluoleo ini terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Saat seorang polisi memperagakan jenis-jenis bahan peledak, sebuah granat meledak.

Belum diketahui nama-nama korban meninggal dalam peristiwa ini. (idh/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads