Agar Terhindar dari Flu Burung, Masyarakat Sebaiknya Tak Pelihara Unggas

Agar Terhindar dari Flu Burung, Masyarakat Sebaiknya Tak Pelihara Unggas

Ikhwanul Khabibi - detikNews
Minggu, 20 Mar 2016 10:53 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Kasus flu burung pada unggas ditemukan di Cilandak, Jakarta Selatan. Puluhan ekor unggas dinyatakan positif flu burung dan telah dimusnahkan.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi mengungkapkan bahwa saat musim hujan seperti saat ini, virus flu burung lebih mudah menyebar. Sehingga, alangkah lebih baik bila warga tidak memelihara unggas.

"Sebaiknya warga tidak memelihara unggas, apalagi musim seperti saat ini tidak bagus. Yang namanya virus itu bisa muncul saat-saat seperti ini," kata Koesmedi kepada detikcom, Minggu (20/3/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koesmedi menjelaskan, pihaknya sudah melakukan pemetaan potensi penyebaran virus flu burung. Hingga saat ini, kasus flu burung di Jakarta baru ditemukan di Cilandak. Dinkes DKI Jakarta juga belum menerima laporan adanya warga yang tertular flu burung.

"Screening sudah kita lakukan. Laporan sementara memang baru di Cilandak itu. Seharusnya Pak Lurah di sekitar situ mengingatkan warga agar tidak memelihara unggas," tegasnya.

Kasus unggas terinfeksi flu burung terjadi di RT 14/RW 04 Kelurahan Cilandak Barat, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan. Puluhan unggas mati mendadak pada Selasa (15/3). Penduduk baru melaporkan ke Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Selatan pada Rabu (16/3), kemudian langsung diambil sampel dan langsung dilakukan uji laboratorium.

Hasil dari uji laboratorium itu keluar Kamis (17/3), menyatakan positif flu burung sehingga Jumat (18/3) Sudin KPKP Jaksel langsung memusnahkan dan desinfeksi di kandang-kandang unggas dan lokasi sekitar.


(Hbb/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads