Earth Hour di Titik Nol Yogya, Nyala Lilin dan Atraksi Ratusan Anak Muda

Yogyakarta - Kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta terlihat gelap sejenak. Lampu-lampu penerangan jalan dan lampu gedung dimatikan selama 1 jam dalam gerakan Earth Hour, Sabtu (19/3/2016) malam.

Sejumlah bangunan di sekitar Titik Nol Kilometer Yogya yang dimatikan di antaranya benteng Vredeburg, kantor Pos Besar, gedung BNI, pos polisi lalu lintas. Selain itu lampu penerangan jalan juga dimatikan. Namun masih banyak lampu tetap menyala yang berada di sekitar Titik Nol.

Earth Hour di Titik Nol Kilometer Yogyakarta (Foto: Edzan/detikcom)

Selain mematikan lampu, juga digelar selebrasi pentas seni di depan gembok cinta Titik Nol Kilometer. Ratusan anak muda nampak antusias mengikuti berbagai kegiatan yang digelar. Mereka juga menyalakan lilin yang membentuk tulisan 60+.

"Lilin sebagai simbol bahwa lampu sudah dipadamkan. Khusus untuk Yogya, kita harapkan pembangunan ke depan lebih memperhatikan ruang terbuka hijau. Tidak hanya pembangunan permukiman maupun hotel," kata Koordinator Kota Earth Hour Yogya, Ihsan Martasuwita, di Titik Nol Kilometer Yogyakarta.

Untuk lampu APIL memang tidak dilakukan pemadaman karena untuk keamanan bagi pengendara yang melintas di Titik Nol. Lampu-lampu mulai dipadamkan pada pukul 20.30 WIB-21.30 WIB.

Dengan aksi ini diharapkan timbul kesadaran masyarakat untuk mematikan lampu jika tidak digunakan. Setelah pukul 21.30 WIB lampu-lampu terlihat kembali menyala. (hri/hri)