Hal itu ditanyakan Menteri Lukman saat bersama jajarannya melakukan kunjungan ke Arab Saudi. Pemerintah Arab Saudi mengatakan santunan itu akan dilakukan serempak untuk korban crane di tiap negara.
"Jadi santunan bagi korban crane dalam waktu dekat. Masih ditangani Kemendagri dan Kemenkeu Arab Saudi. Bukan domain Kemenagnya lagi," kata Menag Lukman di Bandara Soekarno Hatta, Tanggerang, Rabu (16/3/2016)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi besaran santunannya berapa. Apakah selain santunan yang dulu ada wacana tidak tahu dari mana, besaran santunan yang konon 1 juta real bagi yang wafat dan 500 real untuk luka-luka. Oleh karenanya ini belum pasti. Sebaiknya kita tunggu kepastiannya saja," kata Lukman.
"Saya mendengar info ada satu-dua negara lagi yang belum selesai administrasi, nama, dan pendataan ahli warisnya sehingga pemerintah Arab akan mencairkan ini secara serentak semua negara yang ada korban jiwanya. Meski Indonesia sudah dari beberapa bulan lalu selesai tapi pemerintah Arab ingin sekaligus supaya tidak ada rasa iri," kata Lukman.
(erd/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini