"Setelah turun dari kamar menggunakan kain yang dijalin dan dijadikan tali, kemudian para napi ini melewati Pos 3 yang tidak dijaga petugas. Kemudian melompati pagar kawat berduri menggunakan kain yang tadi digunakan untuk turun dari kamar," kata Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkum HAM Jawa Barat Agus Toyib, yang ditemui di Lapas Paledang, Minggu (13/3/2015).
Agus yang saat itu didampingi Kalapas IIA Paledang, mengatakan, pada saat kejadian Lapas Paledang hanya dijaga oleh 10 orang petugas. "Jadi Pos 3 itu memang tidak yang jaga. Pos 2 dan Pos 4, dijaga. Satu pos di atas dijaga oleh 2 orang, padahal seharusnya 4 orang," kata Agus. "Ini kurang, saya harap ada penambahan pengamanan, penambahan pegawai untuk penjagaan. Di sini ada 926 napi, dijaga hanya oleh 10 petugas. Setiap hari begitu," tambah Agus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT











































