"Saya rasa itu tuntutan pada masa itu. Anda boleh tanya ke saksi-saksi sejarah waktu itu. Mahasiswa waktu itu menuntut pembubaran PKI dan menertibkan keamanan negara ini," kata wanita yang akrab disapa Titiek Soeharto ini.
Pernyataan tersebut disampaikan Titiek usai menghadiri deklarasi Caketum Golkar Ade Komarudin di Alun-alun Utara Yogyakarta, Jumat (11/3/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena itu, Titiek heran mengapa saat ini banyak orang yang mengungkit-ungkit lagi soal Supersemar. Menurutnya, sudah bukan saatnya lagi menengok ke belakang.
"Padahal Pak Harto sudah memberikan kebaikan. Ngapain lihat ke belakang, kenapa enggak lihat ke depan," ujar Titiek. Dia menilai sebaiknya masyarakat berpikir tentang bagaimana melunasi hutang-hutang pembangunan yang ada saat ini.
"Kenapa diungkit-ungkit. Kita mau mundur atau mau maju?" ucapnya. (sip/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini