Begini Fase Gerhana Matahari Hingga Membentuk Sabit di Langit Jakarta

Gerhana Matahari Total di Indonesia

Begini Fase Gerhana Matahari Hingga Membentuk Sabit di Langit Jakarta

Dhani Irawan - detikNews
Rabu, 09 Mar 2016 14:05 WIB
Foto: Dhani Irawan/detikcom
Jakarta - Sekitar pukul 06.21 WIB, pagi tadi, bayangan bulan menyentuh ujung bagian atas matahari. Fase itu jadi awal mula gerhana matahari di Jakarta.

Lambat laun, bayangan bulan menutupi hampir seluruh bagian matahari. Deputi Geofisika Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Masturyono mengatakan Jakarta 'hanya' kebagian gerhana matahari sekitar 90 persen.

Foto: Dhani Irawan/detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meskipun tidak total, warga Jakarta serta peneliti tetap asyik mengabadikan momen-momen gerhana tersebut. Langit Jakarta pun sempat agak redup dan tidak benar-benar gelap.

Momentum gerhana matahari sebagian di langit Jakarta itu pun membentuk seperti bulan sabit. Puluhan warga menggunakan ponsel serta gadget mereka untuk mengabadikan momen tersebut.

Foto: Dhani Irawan/detikcom


Setelah itu, perlahan-lahan bayangan bulan meninggalkan matahari. Lalu tepat pukul 08.31 WIB, gerhana matahari di langit Jakarta pun usai.

Saat gerhana matahari, BMKG melakukan live streaming dari 19 kota di Indonesia. Dari 19 kota itu, ada 7 kota yang mengalami gerhana matahari total.

Di ruangan BMKG sendiri tampak 7 kota yang dilalui gerhana matahari total terpampang di 7 layar. Selain itu, BMKG juga menampilkan peta cuaca serta gempa.

Foto: Dhani Irawan/detikcom


Kota-kota yang dilalui gerhana matahari total sendiri yaitu Tanjung Pandan (Belitung), Muko-muko (Bengkulu), Palembang, Palangkaraya, Balikpapan, Palu, dan Ternate.

Sementara kota yang dilalui jalur gerhana matahari sebagian yaitu Aceh, Jakarta, Medan, Yogyakarta, Kupang, Manado, Bandung, Karangkates (Malang), Denpasar, Makassar, Ambon, dan Jayapura.

Foto: Dhani Irawan/detikcom


(dhn/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads