Pengamatan Gerhana Matahari Total di Jambi Gagal

Gerhana Matahari Total di Indonesia

Pengamatan Gerhana Matahari Total di Jambi Gagal

Muhamad Usman - detikNews
Rabu, 09 Mar 2016 11:49 WIB
Foto: Mico Saputra / pembaca detikcom
Jambi - Gerhana matahari total di Jambi hanya melintas di Kabupaten Sarolangun. Selebihnya, Jambi hanya dilintasi gerhana matahari parsial hingga 98 persen.

Para pemburu gerhana memadati Jembatan Beatrix, Sarolangun, yang jadi pusat pengamatan gerhana total. Sayangnya, pagi tadi Sarolangun mendung.

Para pemburu, termasuk Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar, di Jembatan Beatrix pun kecewa "Mendungnya hilang timbul," kata Untung Iskandar, warga Kota Jambi yang datang ke Sarolangun. "Pas puncak gerhana, matahari tertutup mendung. Kecewa deh."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu di kawasan Candi Muaro Jambi pengamatan gerhana matahari parsial sukses karena cuaca cerah. Pengamatan gerhana di Jambi dipusatkan di komplek candi ini dan dihadiri oleh Gubernur Jambi Zumi Zola.

"Jalanan menuju candi macet," kata Wawan Fadhillah, warga Kota Jambi. "Di sini cuaca cerah dan kami berhasil menyaksikan gerhana matahari dengan baik."

Sementara itu Kota Jambi, cuaca berawan sejak subuh hingga melewati puncak gerhana parsial sekitar pukul 07.20 WIB. "Menjelang puncak gerhana, sempat cerah sedikit, tapi pas puncak gerhana kembali mendung," kata Samsurizal, warga Jambi. Samsurizal menanti gerhana di kawasan Jembatan Pedestrian.

Kekecewaan juga diungkapkan Heru Susanto, warga Jakarta yang sedang berada di Jambi. "Jauh-jauh dari Jakarta saya cuma melihat mendung," ujarnya.

Sehari sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca bahwa pagidi Jambi akan mendung. Siang dan sore tetap mendung dan berpeluang hujan. (okt/okt)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads