Hadiri HUT Dekranas, Iriana Jokowi Minta Kerajinan Tenun Dioptimalkan

Jakarta - Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) tahun ini berusia 36 tahun. Acara hari ulang tahun Dekranas dihadiri oleh Iriana Jokowi.

Iriana hadir menggunakan pakaian berwarna abu-abu dan berkain tenun Sengkang. Dalam sambutannya Iriana mengapresiasi kinerja pengurus Dekranas.

"Menyampaikan terima kasih pada ketua umum Dekranas Hj Mufidah Jusuf Kalla beserta seluruh pengurus Dekranas dari tingkat pusat hingga daerah yang telah bekerja di seluruh Indonesia untuk membina, mengembangkan dan melestarikan keragaman warisan budaya Indonesia untuk menjadi sebuah produk yang berpotensi dan daya saing yang tinggi di pasar industri khususnya di wilayah Asia Tenggara," kata Iriana di Gedung Dekranas, Ampera Raya, Jakarta Selatan, Kamis (3/3/2016).

Iriana Jokowi bersama pengurus Dekranas dan OASE

Dia berharap produk tenun bisa dikenal luas dan mampu bersaing di pasar asing. Untuk itu Iriana meminta Dekranas untuk memodifikasi benang yang digunakan untuk tenun tapi tetap terjaga kualitasnya.

"Saya melihat display seperti contoh-contoh kain dari Sulawesi ada yang masih asli dipamerkan umurnya puluhan tahun ada yang 40 tahun lebih. Saya menginginkan produk yang dihasilkan tidak mengejar target untuk membuat kain itu hanya benangnya sembarangan," tutur Iriana.

"Saya berharap benang-benang yang digunakan kita produksi lagi, kita berusaha tidak akan bisa dengan benang-benang yang ada sekarang karena hanya mengejar target. Ini tantangan Dekranas tidak hanya kain dari Sengkang," sambung Iriana.

Dalam sambutannya Iriana juga memantik semangat pengurus Dekranas untuk semakin mengembangkan seni kriya. Dia memuji Ketua Umum Dekranas, Hj Mufidah JK yang selalu menyempatkan diri mengunjungi Dekranas wilayah.

"Itu bagus sekali (kunjungan) ibu Mufidah Kalla karena Dekranas yang di wilayah-wilayah itu gimana ya bu, kalau mau hidup kok nggak bergairah tapi kok permintaannya banyak juga. Saya berharap pengurus dekranas untuk tetep turun di wilayah-wilayah di Indonesia," katanya.

"Kita pengen bagus-bagus sekali kalau digunakan. Saya berharap bukan yang tiruan tapi yang asli. Aslipun saya berharap seperti ibu Mufidah itu membina dari kain songket yang benangnya kaku kalau dipakai sampai di pinggiran kaki kalau jalan lecet, kalau sudah kasian kalau memakai itu. Karena Ibu Mufidah telaten datang ke wilayah-wilayah hasilnya akan semakin bagus," pujinya.

Tema yang diangkat oleh Dekranas kali ini adalah 'Perajin Dekranas Kreatif di Dunia Digital'. Acara ini dihadiri oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE Kabinet Kerja) yang merupakan paguyuban isteri-isteri Menteri Kabinet Kerja, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Saleh Husein dan Pengurus Dekranas.   (fjp/fjp)