Curhatan Penumpang, Nunggu TransJ 2 Jam Hingga Sesak Nafas dalam Bus

Curhatan Penumpang, Nunggu TransJ 2 Jam Hingga Sesak Nafas dalam Bus

Ayunda Windyastuti Savitri - detikNews
Selasa, 01 Mar 2016 19:58 WIB
Curhatan Penumpang, Nunggu TransJ 2 Jam Hingga Sesak Nafas dalam Bus
Foto: Ayunda W Savitri/detikcom
Jakarta - Entah apa penyebab datangnya bus TransJ Koridor 12 (Pluit-Tanjung Priok) lama hingga membuat penumpang menunggu hingga 2 jam. Setelah sabar menanti, penumpang pun harus berdesak-desakan begitu satu bus gandeng (articulated bus) tiba di Halte Kemayoran Landas Pacu Timur.

Pantauan detikcom dalam bus berwarna oranye-merah pukul 19.30 WIB pada Selasa, (1/3/2016), kondisi bus sangat sesak. Banyak penumpang yang telah lama menunggu di halte langsung berjejalan masuk.

"Sudah penuh dari Halte Sunter SMP 140 tadi pas saya naik. Di sana saya nunggu 1,5 jam, tapi ada juga penumpang yang sampai 2 jam," ujar salah seorang penumpang yang rela terhimpit dengan lainnya dalam bus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut dia, bus sudah dalam kondisi ramai seperti ini sejak di Halte Tanjung Priok. Alasan lamanya kedatangan bus yang ia dapatkan dikarenakan macet.

Baca juga: Penumpang Kesal Nunggu Bus TransJ Koridor 12 Hingga 2 Jam!

"Masa iya katanya macet. Kopaja saja lewat dari tadi. Masa TransJakarta sama sekali enggak ada dari Tanjung Priok, biasanya ada bus yang kecilan (feeder) lewat 30 menit sekali pas jam 17.00 WIB. Tadi sama sekali enggak ada," curhatnya.

"Sudah penuh dari pas saya naik. Halte Tanjung Priok sama Sunter SMP 140 kan cuma beda 2 halte. Tapi daripada lama lagi nunggu ya sudah. Biasanya enggak kayak gini," lanjut perempuan berkemeja merah muda ini.

Begitu pintu bus TransJ terbuka, antara penumpang yang mau turun dengan yang naik saling berebut. Meski petugas on board sudah memisahkannya, namun penumpang yang hendak keluar dari bus pun harus tetap berjuang untuk menggeser penumpang lainnya.

"Misi, misi saya mau keluar dulu. Aduh susah banget ini kejepit," teriak salah seorang penumpang yang hendak turun.

"Pusing saya sudah nunggu 2 jam dari tadi," keluhnya sembari berusaha keluar di Halte Jembatan Merah.

Petugas on board pun tampak kelimpungan mengatur arus penumpang. Dia juga bahkan meminta penumpang untuk bergeser.

"Tolong geser-geser ya. Jangan terburu-buru turunnya. Ditungguin kok. Hati-hati langkahnya. Periksa dompet dan tas," kata petugas.

"Mau periksa tas gimana, wong penuh gini mas enggak bisa gerak. Bus ke Pluit cuma satu apa? Macetnya di mana sih? Sunter?!" sewot salah satu penumpang. (aws/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads