Hal tersebut disampaikan Kepala Biro Operasi Polda Metro Jaya Kombes Pol Martuani Sormin di Kawasan Kalijodo, Jakarta, pada Minggu (29/2/2016) sekitar pukul 23.50 WIB. Akan tetapi apakah benar bau tersebut merupakan minyak tanah atau bukan, Polda masih menunggu tes Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri.
"Tapi secara pengalaman kepolisian, kalau kita ke TKP ada bau, atau tercium masih ada sisa-sisa minyak tanah, harus kita pastikan apakah itu minyak tanah atau apa. Kepastiannya adalah dari Labfor Mabes Polri," ujar Martuani.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Kasudin Damkar Jakut: Diduga Ada yang Sengaja Bakar Kayu di Kalijodo
"Secara umum bisa dikatakan itu mungkin ada kelalaian, tapi juga mungkin ada unsur kesengajaan. Tapi itu nanti akan diperiksa oleh Labfor Mabes Polri," kata Martuani.
Ditanya apakah ada sabotase (pengrusakan secara terencana), Martuani kembali menjawab bergantung kepada hasil pemeriksaan Labfor.
"Karena sudah akan dikosongkan (rumahnya), dan memang tidak ada unsur kerugian, mungkin nanti itu jadi tidak pudana kalau ada unsur kerugian atau tidak," jelas Martuani.
"Itu tergantung pemeriksaan Labfor. Tapi secara pengalaman kepolisain, jadi kita datang ke sana masih ada bau minyak tanah," ungkapnya. (rna/Hbb)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini