Hamdan Zoelva: Syarikat Islam Tak Akan Jadi Parpol

Jakarta - Ketum DPP Syarikat Islam Hamdan Zoelva melantik jajaran pengurus organisasinya. Dalam sambutan usai melantik, Hamdan menegaskan Syarikat Islam tidak akan menjadi partai politik.

"Syarikat Islam ambil kebijakan tak lagi jadi partai politik dan akan ambil jarak yang sama dengan semua parpol," kata Hamdan di Balai Sudirman, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (27/2/2016).

Ketua Umum DPP Syarikat Islam Hamdan Zoelva berpidato (Foto: Bagus PN/detikcom)

Tetapi Syarikat Islam akan menggelar sekolah-sekolah politik bagi para kadernya. Menurut Hamdan, sekolah politik penting untuk penanaman ideologi.

Syarikat Islam disebut Hamdan akan kembali pada khittah 1912 yang berbasis ekonomi. Di bawah kepemimpinan HOS Tjokroaminoto saat itu, organisasi ini memiliki 3 juta kader pada masa pemerintahan Hindia Belanda.

"Ini membuktikan bahwa dakwah berdasarkan pada kegiatan ekonomi dapat lebih masif," imbuh dia.

Acara ini dihadiri oleh Wapres Jusuf Kalla (JK), Ketua Bawaslu Muhammad, dan politikus PPP Bachtiar Chamsyah dan Dimyati Natakusumah. Hamdan menyebut di era saat ini, dakwah secara ekonomi sangat tepat untuk membangun Indonesia. (bpn/hri)