Pembongkaran akan dilakukan Satpol PP dengan bantuan polisi dan aparat TNI. "Kita persiapan penertiban biasa. Kita minta bantuan polisi, TNI untuk mengamankan, mendukung Satpol PP menggunakan alat berat," kata Ahok usai rapat di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jumat (29/2/2016).
Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian yang hadir dalam pertemuan itu mengataka, kondisi kawasan Kalijodo saat ini sebagian besar sudah kosong dan sudah banyak yang membongkar bangunan masing-masing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolda menjelaskan pola penertiban mengedepankan personel Satpol PP di bagian depan dengan alat berat yaitu eskavator untuk melakukan pembongkaran. Kemudian didampingi oleh jajaran personel Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya.
"Gabungan Polda, Kodam dan Satpol PP," ucap Tito.
Sebagaimana diketahui, saat ini warga Kalijodo sudah mendapat Surat Peringatan (SP)2 untuk membongkar sendiri bangunan yang mereka tempat. Kemudian Minggu (28/2) akan diterbitkan SP3 dan Senin (29/2) pembongkaran. Nantinya Kalijodo akan dikembalikan untuk kawasan hijau. (bal/aan)











































