Aditya/detikcom |
Warga mulai bongkar-bongkar pukul 14.00 WIB, Kamis (25/2/2016) setelah hujan reda. Hujan turun di Kalijodo sejak pagi.
Aditya Indrawan/detikcom |
Beberapa bangunan seperti di kios kecil di Jl Kepanduan II tepatnya di pintu masuk Kalijodo dari arah Tambora, sudah mulai dibongkar. Bangunan yang dibongkar seperti bangunan semi permanen yang terbuat dari kayu dan tripleks.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aditya/detikcom |
Sementara dari arah Penjaringan, beberapa wisma atau kafe sudah dibongkar dan hanya tersisa pondasi. Beberapa pemulung terlihat lalu lalang mengambil sisa kayu dan triplek.
Aditya/detikcom |
"Ya kalau masih bisa bongkar sendiri saja. Kali saja bisa dijual," kata salah seorang pria.
Aditya/detikcom |
Meski beberapa bangunan sudah dibongkar, masih ada bangunan seperti Kafe Intan milik Daeng Aziz yang belum dibongkar. Kafe ini masih dijaga polisi dan dijadikan posko polisi untuk berjaga.
Hari ini keluar surat peringatan dua (SP2) agar warga mengosongkan atau membongkar sendiri bangunannya di Kalijodo. Saat ini mayoritas warga sudah pindah ke dua rusun yakni Rusun Pulogebang dan Rusun Marunda. (nwy/nrl)












































Aditya/detikcom
Aditya Indrawan/detikcom
Aditya/detikcom
Aditya/detikcom