Punya Sejarah Sejak Orba, PPP Diimbau Mendagri Segera Islah

Punya Sejarah Sejak Orba, PPP Diimbau Mendagri Segera Islah

Hardani Triyoga - detikNews
Rabu, 24 Feb 2016 20:31 WIB
Mukernas PPP di Ancol (Foto: Agung Pambudhy/detikFoto)
Jakarta - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berpesan agar dua kubu di Partai Persatuan Pembangunan (PPP) segera bersatu dan islah. Sebagai partai politik besar sejak Orde Baru, PPP dinilainya menjadi pilar demokrasi yang tak terpisahkan.

"Bagi saya, PPP itu hanya satu. Ibarat satu keluarga ada kakak, adik, suami, istri, ribut itu urusan keluarga. Tapi, PPP sebagai pilar demokrasi tak terpisahkan, PPP harus tetap ada selama republik ada," ujar Tjahjo dalam sambutannya di Mukernas PPP, Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Rabu (25/2/2016).

Partisipasi PPP dalam kancah politik sejak Orde Baru menjadi catatannya. Dia meyakini PPP bisa menjadi parpol yang menjunjung tinggi moral serta etika santun dalam berpolitik.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami juga yakin PPP punya kompetensi, jadi modal dasar yang harus dikembangkan terus menerus. PPP ini aset bangsa yang penting," tuturnya.

Tjahjo pun menyampaikan pesan Presiden Pertama RI Sukarno. Dia menekankan pesan sang proklamator yang diingatnya adalah menginginkan Indonesia sebagai negeri yang tumbuh dalam satu negara.

"Saya ingin ingatkan, Bung Karno masih muda kumandangkan hanya satu Indonesiaku tercinta. Negeri tumbuh karena perbuatan dan perbuatan bangsa Indonesia," sebutnya. (hat/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads