Diragukan Karena Punya Duit Cekak, Akom: Obama Saja Bisa Kalahkan Hillary

Jelang Munas Golkar

Diragukan Karena Punya Duit Cekak, Akom: Obama Saja Bisa Kalahkan Hillary

Elza Astari Retaduari - detikNews
Selasa, 23 Feb 2016 19:16 WIB
Diragukan Karena Punya Duit Cekak, Akom: Obama Saja Bisa Kalahkan Hillary
Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Ade Komarudin diragukan menjadi calon Ketua Umum Partai Golongan Karya karena hanya memiliki uang yang pas-pasan alias cekak. Namun pria yang akrab disapa Akom itu punya cara untuk meyakinkan pengurus DPD I dan DPD II Partai Golkar bahwa uang berlimpah bukan jaminan menang di pemilihan calon ketua umum.

Kepada kader Golkar di DPD I dan DPD II, Akom mencontohkan kemenangan Barack Obama melawan Hillary Clinton di Pemilu Amerika Serikat pada 2008 lalu. "Saya ini diragukan finansialnya oleh teman-teman tingkat II se-Indonesia. Pertanyaannya, loh 'Pak Akom gimana mau nyalon Ketum Golkar. Akom kan setahu saya duitnya pas-pasan'. Akhirnya untuk meyakinkan teman-teman saya sampaikan referensi soal Obama dan Hillary Clinton," kata Akom kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (23/2/2016).

Akom yang juga Ketua Umum SOKSI ini bercerita bagaimana Obama yang baru pertama kali menjadi senator bisa mengalahkan Hillary dalam konvensi Amerika Serikat. Padahal Hillary memiliki modal banyak dan pengaruh kuat sebagai mantan Ibu Negara.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waktu itu, biaya kampanye Obama dari iuran antara 10, 20 dan 30 dolar sesuai dengan mekanisme kampanye, akhirnya beliau paling kaya sebagai capres. Bahkan utang Hillary kepada bank dibayarkan oleh logistik kampanye Obama," cerita Akom.

Menurut Akom, memiliki uang banyak bukan jaminan memenangkan perebutan kursi ketua umum Partai Golkar dan memimpin sebuah organisasi. Akom mencontohkan, dia memimpin SOKSI bukan dengan modal uang banyak, melainkan atas bantuan teman-teman satu organisasi.

"Saya dalam memimpin SOKSI pun ini terus terang saja, saya nggak bisa mimpin kalau saya nggak ditopang oleh pengurus. Jadi hidupnya SOKSI dari situ, kalau ngandelin saya ampun dah, kan saya sudah bilang saya cuma anak kepala KUA (nggak punya banyak uang)," ujar Akom.

Rencananya Akom akan mendeklarasikan pencalonan dirinya sebagai kandidat ketua umum pada 11 Maret 2016 di Yogyakarta.

(erd/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads