Meneg LH: Iklan Warga Buyat Hanya Buang Uang

Meneg LH: Iklan Warga Buyat Hanya Buang Uang

- detikNews
Kamis, 10 Mar 2005 15:00 WIB
Pekanbaru - Menteri Negara Lingkungan Hidup (Meneg LH) Rahmat Witoelar menilai, pemasangan iklan satu halaman penuh yang dilakukan masyarakatBuyat di dua media nasional tidak bermanfaat. Pemasangan iklan itu hanya cenderung membuang-buang uang saja."Untuk apa begitu, hanya membuang-buang uang saja," kata Witoelar kepada wartawan usai menghadiri Pertemuan Tingkat Tinggi Konferensi Kelima The Network of Regional Goverments for Sustainable Development nrg4SD), yang berlangsung di Hotel Tiara, Jl. Cut Mutia Medan, Kamis (10/3/2005).Saat ditanya pertama kali soal iklan warga Buyat itu, Menteri Witoelar mengaku tidak tahu. Namun setelah ditunjukkan salah satu media massa yang memuatbn iklan tersebut, Witoelar hanya tersenyum. Menurut Witoelar persoalan yang terjadi di PT PT Newmont Minahasa Raya (NMR) adalah persoalan lingkungan. Karena itu, penyelesaiannya hanya bisa dilakukan jika memang persoalan itu diperbaiki.Seperti diberitakan, sejumlah masyarakat Ratatatok memasang iklan satu halaman penuh di Media Indonesia dan Koran Tempo yang intinya mengklarifikasi adanya opini negatif tentang pencemaran Teluk Buyat, Sulawesi Utara. Iklan ini dipasang setelah Meneg LH menggugat PT Newmont Minahasa Raya (NMR) Rp 1,7 triliun. (asy/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads