Jakarta - Rusunawa Pulogebang menjadi salah satu lokasi yang menjadi tempat tinggal warga Kalijodo yang akan ditertibkan. Seperti apa penampakannya?
Pantauan detikcom di kawasan Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (20/2/2016), Rusunawa Pulogebang berada di dalam pemukiman penduduk, tak jauh dari Jalan Raya Pulogebang.
Nantinya warga Kalijodo akan menempati Tower H dan Tower G. Dengan tinggi 5 lantai, bangunan bercat cokelat ini akan dihuni oleh 86 KK yang nantinya akan ditempatkan di setiap tower.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Satu lantai terdiri dari 16 unit. Per unit, terdiri dari 2 kamar tidur, 1 dapur, 1 kamar mandi, satu ruang tamu, dan balkon," ujar Kasubag Keuangan UPRS Pulogebang, Bonar Manik saat ditemui di lokasi.
Menurutnya, lantai satu akan diprioritaskan bagi lansia/manula. Di lantai 1 juga diberikan beberapa fasilitas pendukung bagi penghuni rusun, yakni posyandu, ruang menyusui, dan sebuah taman kecil yang diperuntukkan bagi anak-anak yang ingin bermain.
"Ditempatkan di sini (Rusunawa Pulogebang) rencananya 86 KK, dan sudah kita undi pembagian unitnya kemarin (19/2). Kemarin sudah kita berikan nomor undian dan nomor unitnya. Yang sudah mendapat unit ada 39 KK," jelasnya.
Warga Kalijodo yang akan menghuni rusun tersebut nantinya akan diberikan subsidi berupa sewa gratis unit selama 3 bulan. Namun setelah itu mereka akan membayar sewa unit dengan kisaran Rp 281 hingga Rp 187 ribu.
"Harga sewa tersebut ditentukan menurut lantai. Semakin ke lantai atas, harganya semakin murah," kata Bonar.
"Sementara untuk listrik, kebetulan di blok ini sudah pakai token, jadi nanti warga yang akan bayar sendiri. Selain itu kami sudah siapkan cleaning service, sekuriti, dan kebersihan sudah ada. Itu sudah disubsidi dari pemda. Jadi mereka hanya bayar sewa, air dan listrik saja," sambungnya.
Menurutnya tarif yang telah ditetapkan tak akan berubah selama tak ada kenaikan dari pemerintah. Hal tersebut telah ditetapkan berdasarkan Peraturan Gubernur (Pergub) tentang tata cara mekanisme pembayaran rusun.
(rii/fjp)