Motor dan HP Rahayu Dirampas Begal, Keluarga Sulit Dihubungi

Jakarta - Teman-teman Rahayu alias Ayu, korban begal motor di kawasan Roxy, Jakarta Barat, kesulitan menghubungi keluarga perempuan berusia 23 tahun itu. Ponsel Rahayu ikut dirampas begal beserta motor Yamaha R15 yang dikendarainya.

"Kami kesulitan menghubungi keluarganya. Soalnya HP dia juga diambil oleh begal," ujar Alwin (27) teman Rahayu di Rumah Duka RSCM, Jl Salemba, Jakarta Pusat, Kamis (18/2/2016). Di sinilah jenazah Ayu disemayamkan.

Masaul/detikcom

Menurut Alwin, ayah Rahayu tinggal di Semarang dan ibunya tinggal di Pancoran, Jakarta Selatan. Namun Alwin dkk tidak tahu di mana alamat persisnya. 4 Rekan Rahayu saat ini masih mencari alamat rumah ibu Rahayu.

"Teman-teman masih belum ketemu rumah ibunya Rahayu. Pak RT di alamat yang kita dapat tidak tahu alamat ibunya," kata Alwin.

Rahayu, lanjut Alwin, selama ini mengontrak di Mangga Besar, Jakarta Pusat. Alwin mengaku jarang bertemu Rahayu. "Kita temen main saja," ucap Alwin.

Rahayu (ist)

Rahayu tidak sendiri melawan begal. Dia bersama Widuri yang kini terbaring di RS Tarakan, Jakarta Pusat.

"Yang saya tahu Widuri lagi operasi tusukan di rusuknya," tutur Alwin.

Saat ini jenazah Rahayu masih berada di RSCM. 6 Rekannya menunggui jenazah Rahayu hingga keluarganya datang.

"Kami harap keluarga Rahayu cepat ditemukan. Kami sebagai teman mau bantu, kasihan," kata Alwin.

Rahayu ditusuk di bagian dadanya pada dini hari tadi. Sedangkan Widuri yang dibonceng Rahayu, terkena luka karena melawan pelaku. Keduanya langsung dibawa ke RS Tarakan, namun Rahayu meninggal karena pendarahan. Sedangkan motor dan HP Rahayu digondol komplotan bandit. Polisi hingga kini masih mencari begal yang diduga ada 6 orang ini. (nwy/nrl)