3 Bocah SD yang Sempat Diculik di Tangerang Diiming-imingi Beli Baju Baru

3 Bocah SD yang Sempat Diculik di Tangerang Diiming-imingi Beli Baju Baru

Mei Amelia R - detikNews
Senin, 15 Feb 2016 23:54 WIB
3 Bocah SD yang Sempat Diculik di Tangerang Diiming-imingi Beli Baju Baru
Foto: Ilustrasi (Thinkstock)
Tangerang - Tangerang - Tiga bocah perempuan siswi SD Negeri Palahlar, Cikupa, Kabupaten Tangerang, diduga diculik sepulang sekolah pada pukul 10.00 WIB, Senin (15/2). Ketiganya dibawa seorang perempuan bermotor setelah diming-imingi akan dibelikan baju.

"Dari keterangan anak-anak ini, mereka dibawa dari sekolah, kemudian biar mereka mau, pelaku mengiming-imingi ketiganya akan dibelikan baju baru," ujar Kapolres Tangerang Kabupaten Kombes Irman Sugema kepada detikcom, Senin (15/2/2016) malam.

Ketiga korban Yani Septiani (8), Heroswati (8) dan Sutiara (8) akhirnya terbujuk rayuan pelaku yang diduga seorang perempuan berbadan gemuk. Pelaku dan ketiba bocah ini kemudian berboncengan motor.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian perhiasan anting-anting emas milik ketiga korban dilucuti. Total perhiasan seberat 4 gram senilai Rp 1,8 jutaan," imbuh Irman.

Pihak kepolisian masih menyelidiki kasus ini. Polisi belum bisa memperoleh keterangan utuh dari ketiganya. Perlu pendekatan khusus untuk meminta keterangan dari ketiganya.

"Besok kami coba untuk memintai keterangan dari anak-anak ini lagi karena mereka kelelahan dan masih trauma," lanjutnya.

Tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Sementara polisi menduga, ketiganya merupakan korban pencurian dengan modus tipu daya.

"Belum ada dugaan penculikan karena anaknya sendiri dilepaskan. Sementara dugaannya pencurian dengan modua tipu daya," tuturnya.

Ketiga bocah ini menghilang setelah jam pelajaran olahraga yang bersamaan dengan waktunya pulang sekolah. Namun, ketiganya tidak pulang ke rumah masing-masing, padahal jarak dari sekolah ke rumah sekitar 100 meteran.

Para orangtua yang mendapati ketiganya tidak pulang ke rumah sampai pukul 12.00 WIB ini kemudian mencari ke sekolah. Keluarga ketiganya juga melaporkan hal ini ke Polsek Cikupa.

"Ada saksi yang melihat mereka dibonceng oleh seorang perempuan bertubuh besar dengan menggunakan motor," ujar Irfan Abdurahim, guru Pendidikan Jasmani (Penjas) di sekolah tersebut saat dihubungi secara terpisah.

Ketiganya kemudian ditemukan oleh pedagang rujak yang diteruskan melapor ke Polsek Cisoka dan diteruskan ke Polsek Cikupa. Ketiganya kemudian dijemput petugas Polsek Cikupa dan dikembalikan kepada para orangtuanya masing-masing pada pukul 17.00 WIB, Senin (15/2).

(mei/miq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads