Kasus Penjualan Ginjal, Bareskrim Mabes Polri akan Periksa 11 Saksi

Jakarta - Penyelidikan kasus penjualan ginjal di Bandung, Jawa Barat, terus bergulir. 11 Orang saksi akan diperiksa oleh penyidik Bareskrim Mabes Polri.

"Besok rencana dilakukan pemeriksaan lagi 11 orang. Di antaranya saksi ahli, saksi pelapor, saksi korban, termasuk tiga dokter itu," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen Pol Agus Rianto kepada wartawan di Bareskrim Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Kamis (11/2/2016).

Agus belum mau menjelaskan secara rinci siapa saja saksi ahli yang akan dimintai keterangan. "Ada dari Kementerian Kesehatan juga, tapi siapa, kita lihat besok. Rencananya memang ada beberapa ahli yang akan kita mintai keterangan," kata Agus.

Tiga tersangka mengaku baru menjerat 15 orang korban dalam kasus ini. Namun penyidik Bareskrim mengatakan dalam penyelidikan korban dalam kasus tersebut mencapai puluhan orang.

"Jumlah korban, kalau pengakuan TSK, 15 orang. Tapi Tim lapangan kita mendapatkan hampir mencapai 30 orang korban," kata Kanit Human Trafficking Dit Tipidum Bareskrim Polri AKBP Arie Darmanto (9/2).

Untuk itu, lanjut Arie, pihaknya akan terus menelusuri dan mengungkap kasus jual organ ginjal tersebut. "Kami akan terus mencari informasi-informasi ini apakah itu semua terkait dengan tiga tersangka tersebut atau bukan," kata dia.

(rni/dnu)