"Terus terang saja sampai hari ini saya masih mempertimbangkan dengan matang, saya harus salat istikharah dulu, lapor ke orang tua dulu, semua itu harus saya lakoni," kata Akom di sela-sela acara pengukuhan pengurus ICMI di gedung Menara 165, Jl TB Simatupang, Jakarta Selatan, Rabu (10/2/2016).
Dia mengatakan sampai saat ini masih menghitung untung rugi jika maju sebagai calon Ketum Golkar. Yang pasti, dia menegaskan tak ada larangan dalam AD/ART partai soal rangkap jabatan sebagai ketum dan ketua DPR.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akom mengatakan hingga saat ini Ical membuka kesempatan pada seluruh kader untuk ikut kontestasi calon ketum Golkar. Yang terpenting, regenerasi dalam partai berlambang pohon beringin itu berjalan demokratis. (bil/tor)