Riki sebelum kecelakaan mengaku sempat minum bir di Kafe Aldi, Kalijodo, Jakarta Barat. Kepada polisi, Riki yang berstatus mahasiswa ini mengaku baru pertama kali minum bir.
"Dia minum bir putih. Dia mengaku belum pernah minum, jadi bisa saja dia mabuk," ucap Kanit Laka Lantas Satlantas Jakbar AKP Rahmat Dalizar di kantornya, Jl Daan Mogot, Jakarta Barat, Selasa (9/2/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka pesan dan minum 10 botol untuk 9 orang. Ada 7 laki-laki dan dua perempuan," ucapnya.
Rahmat menduga, karena Riki baru pertama kali minum bir tak menutup kemungkinan dia mabuk saat mengendarai mobil Fortuner tersebut.
"Tersangka bisa jadi dalam pengaruh alkohol juga. Tapi yang kita tekankan, tersangka mengendarai dengan kecepatan tinggi," kata Rahmat.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Daan Mogot KM 15 pukul 04.10 WIB, Senin (8/2). Peristiwa itu bermula ketika Riki bertemu dengan teman-temannya di Ciledug pada Minggu malam. Setelah dari Ciledug, Riki berangkat ke Kafe Aldi di Kalijodo ditemani 2 pemandu lagu yaitu Evi Riyanti dan Rizka.
Di sana mereka minum bir bersama-sama. Usai dari Kalijodo, Riki dkk mengajak Evi dan Rizka ke Tangerang. Tapi, belum sampai tempat tujuan mobil Fortuner bernopol B 201 RFD itu malah menabrak pengendara Go-Jek Zulkahfi Rahman yang sedang membonceng istrinya Nuraini (23). Akibat kecelakaan itu 4 orang tewas. Mereka yang tewas adalah:
1. Zulkahfi Rahman (driver Go-jek)
2. Nuraini (istri driver Go-Jek)
3. Tatang Satriana (penumpang Fortuner)
4. Evi Riyanti (penumpang Fortuner). (rvk/nrl)