"Saya tidak kenal dengan tersangka, tidak pernah ada sesuatu apa pun, tidak pernah ada perselisihan apa pun," ujar paman korban, Hari, saat ditemui di RS Polri, Jl Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (7/2/2016).
Dengan mimik sedih, Hari menceritakan betapa terpukulnya keluarga korban mendengar kabar kematian bocah J. Keluarga berencana akan membawah jenzah J ke Garut untuk dimakamkan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari juga berharap Begeng diberi hukuman yang maksimal. "Saya ingin dia dihukum sesuai dengan kejahatannya," tandasnya.
![]() |
J dibunuh oleh Begeng di rumahnya yang terletak di Jl Haji Al-Baido, RT 14/RW 9, Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur. Peristiwa ini terkuak setelah orangtua J melapor ke polisi karena anaknya tak kunjung pulang dari sekolah pada Sabtu (6/2).
Polisi pun melakukan pencarian dan mendapat informasi J diculik oleh Begeng. Pada Minggu dini hari, polisi menggerebek rumah Begeng dan menangkapnya. Sedangkan J ditemukan tewas di kamar mandi rumah Begeng. Jarak rumah korban dan pelaku sekitar 25-29 km.
(rvk/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini