"Ya ide untuk maju gubernur DKI ini pertama kali datang dari tim Ahok sendiri setelah adiknya dikalahkan saudara saya dalam Pilbup Belitung Timur, dan kemudian berkembang jadi wacana publik," kata Yusril kepada detikcom, Kamis (4/2/2016).
Akankah Yusril bisa mengalahkan Ahok, seperti sang kakak mengalahkan Basuri?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di Belitung Timur, kakak Yusril bisa saja mengalahkan adik Ahok. Namun itu bukan berarti di Jakarta Yusril bisa mengalahkan Ahok. "Konteks Pilkada DKI dengan Pilbup Belitung Timur beda. Di sana klan politik keluarga Yusril salah satu klan yang terkuat selain keluarga Basuri," kata Arya saat dihubungi detikcom, Jumat (5/2/2016).
Sementara di Jakarta, kata Arya, klan Yusril tidak sekuat di Belitung Timur. Soal mesin partai juga berbeda. Di Belitung Timur mesin PBB pimpinan Yusril begitu kuat, namun di Jakarta tidak.
Perbedaan lainnya adalah soal karakteristik pemilih di Belitung Timur dan Jakarta. Di DKI keterlibatan kelas menengah dalam politik cukup kuat, ada juga faktor penetrasi media sosial dan televisi yang berperan mempengaruhi dukungan calon pemilih.
Melihat sejumlah perbedaan itu, Arya mengatakan akan menjadi pekerjaan yang berat bagi Yusril untuk bersaing dengan Ahok di Jakarta. Namun munculnya Yusril menjadi sinyal baik bahwa banyak orang-orang berprestasi dan bersih ingin menjadi Cagub DKI. (erd/van)











































