Operasi ini digelar pada pukul 16.00 WIB, Kamis (4/2) yang dipimpin Kapolres Depok Kombes Dwiyono yang diback up oleh Garnisun, BNNK serta 2 anjing pelacak dari tim K-9 Satuan Brimob Kelapa Dua, Depok. Operasi tersebut mengerahkan kekuatan personel sebanyak 303 orang.
"Hasil operasi di lokasi Mess Prawira, mess kelompok Ambon yang berpenghuni kurang lebih 50 KK dan kamar mess berjumlah 104 kamar telah menjaring 50 penghuni laki-laki dan wanita dewasa," kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Eko Daniyanto kepada wartawan, Kamis (4/2/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian ada dua orang yang negatif tetapi memiliki barang bukti narkotika," imbuhnya.
Dari lokasi tersebut, polisi menyita barang bukti 20 paket sabu, alat hisap sabu (bong), selinting ganja, sepucuk senjata api dan 10 bilah senjata tajam.
Pihak kepolisian memang tengah gencar melakukan operasi memberantas narkotika, menyusul insiden pengeroyokan dan penembakan polisi saat penggerebekan di Matraman, Jaktim dan Koja, Jakarta Utara.
Tidak hanya mengejar bandar besar, polisi juga menyikat bandar-bandar kelas menengah ke bawah yang beroperasi di perkampungan. Polisi juga melakukan operasi ke tempat-tempat lainnya yang ditengarai menjadi sarang narkotika.
(mei/Hbb)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini