"Ini kan rapat harian, ada keinginan untuk membangun persepsi lebih dulu pasca SK Menkum HAM yang mengarah pada proses penyelesaian akhir melalui Munaslub," ucap ketua DPP Munas Riau, Yorrys Raweyai kepada detikcom, Rabu (4/2/2016).
Yorrys mengatakan rapat ini bukan rapat dua kubu Partai Golkar, tapi pengurus harian DPP Golkar hasil Munas Riau. Landasan rapat adalah SK Menkum HAM tentang perpanjangan kepengurusan Munas Riau selama 6 bulan. Di kepengurusan itu ketua umum Aburizal Bakrie dan Waketum Agung Laksono.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurutnya, rapat tidak langsung membahas teknis Munas, tapi penyamaan persepsi atas SK Menkum HAM dan Munas itu sendiri. Termasuk persepsi atas gugatan hukum yang masih ada di MA atas putusan PN Jakarta Utara.
"Saya pikir kalau sudah sama persepsinya, kita kan dikejar waktu untuk segera melaksanakan Munaslub. Dan mengingat ada agenda politik yang harus kita selesaikan, juga konsolidasi yang harus dibangun memasuki 2017," ucpanya soal apakah akan langsung membahas hal teknis Munas.
Sebelumnya, pada Rabu (3/2) kemarin, Aburizal Bakrie dan Agung Laksono sudah bertemu didampingi Jusuf Kalla. Pertemuan mengawali rapat perdana harian ini itu dianggap upaya rekonsilitif yang membawa angin segar bagi Golkar.
(miq/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini