Kubu Agung Minta Ical Cs Tak 'Bisik-bisik' dalam Tentukan Panitia Munas

Kubu Agung Minta Ical Cs Tak 'Bisik-bisik' dalam Tentukan Panitia Munas

Indah Mutiara Kami - detikNews
Rabu, 03 Feb 2016 11:20 WIB
Foto: Septiana/detikcom
Jakarta -

Di tengah persiapan Munas Golkar, muncul isu soal duet Nurdin Halid dan Yorrys Raweyai sebagai SC dan OC. Kubu Agung Laksono pun mengingatkan agar penentuan panitia hanya dilakukan di rapat pleno.

"Tentang kepanitiaan ini tetap harus melalui proses rapat Pleno DPP Partai Golkar hasil Munas Riau untuk mendapatkan persetujuan," kata Wasekjen Golkar hasil Munas Riau, Ace Hasan kepada wartawan, Selasa (3/2/2016).Β 

Petinggi kubu Ical akhir pekan lalu memang berada di Australia dan membicarakan soal kepanitiaan ini di sela menonton tenis. Ace menganggap itu sebenarnya wajar saja.Β 

"Saya kira itu hak mereka ya untuk mengatur strategi dalam menghadapi Munas nanti. Sebagai orang politik, tentu ada misi tertentu yang ingin mereka capai dalam Munas nanti," ungkap Ace yang di kubu Munas Ancol menjabat sebagai Ketua DPP.Β 

Tetapi, Ace mengingatkan bahwa persiapan Munas harus diwarnai suasana yang demokratis serta mementingkan rekonsiliasi. Panitia semestinya mencerminkan dua kubu.Β 

"Di tengah sorotan dan harapan publik agar konflik Golkar segera selesai melalui Munas ini, tentu Pak ARB dan elit Golkar lainnya, harus meninggalkan cara-cara penentuan kebijakan yang tak lagi 'bisik-bisik' dan menunjukan kebersamaan," ujarnya.Β 

Soal duet dengan Nurdin Halid sebagai SC dan OC munas ini memang sudah diungkap oleh Yorrys. Namun Yorrys menyebut duet itu baru wacana.
"Ketua penyelenggara Pak Theo (Theo L Sambuaga), ketua steering committee Nurdin Halid, ketua OC saya. Tapi itu baru wacana, baru nanti dilempar tanggal 4 pertemuan itu," kata Yorrys saat dihubungi Selasa (2/2) kemarin.
Kepengurusan Golkar Munas Riau memang akan menggelar rapat pleno soal persiapan munas Kamis (4/2) besok. Nah, seorang yang namanya disebut sebagai salah satu kandidat calon ketum Golkar mengaku mendapat bocoran informasi bahwa duet Yorrys dan Nurdin akan dipaksakan menjadi SC dan OC munas, meski jika nantinya ada penolakan.
"Mereka akan coba dipaksakan untuk jadi OC dan SC," ujar kandidat ketum Golkar yang tak mau namanya diungkap itu.
(imk/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads