Walikota Makassar Ramdhan Pomanto yang dihubungi detikcom, Kamis (28/1/2016), menyebutkan akan memfasilitasi para eks Gafatar untuk memperoleh pekerjaan ataupun pemberian bantuan modal usaha.
"Kami akan siapkan lapangan pekerjaan yang layak bagi mereka, selain itu juga bantuan modal usaha sebab harta benda mereka tertinggal di perkampungannya," ujar Ramdhan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dari data Dinas Sosial Makassar, sebanyak 181 jiwa eks Gafatar yang berasal dari Makassar ini akan didampingi tenaga konsuler dalam proses penampungan sementara di kawasan Monumen Korban 40 Ribu Jiwa, jalan Langgau, Makassar.
Sementara itu puluhan eks pengikut Gafatar yang berasal dari beberapa kabupaten di Sulawesi Selatan, yang ditampung sementara di Asrama Haji Sudiang, sudah mulai diberangkatkan ke daerah asalnya sejak pagi tadi. Mereka diangkut menggunakan Bus Sekolah milik Departemen Perhubungan. (mna/trw)