Jadi Saksi di Kasus UPS, Haji Lulung Bawa Pendukung 'Berani Jujur'

Jakarta - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana mendatangi Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat. Maksud kedatangan politisi PPP itu untuk menjadi saksi di kasus dugaan korupsi pengadaan UPS dengan terdakwa Alex Usman.

Pria yang dikenal dengan sebutan Haji Lulung itu tiba di PN Jakpus, Jl Bungur Raya, Jakarta Pusat, Kamis (28/1/2016), sekitar pukul 10.20 WIB. Ia tak sendiri, ada puluhan orang yang mendampingi Lulung pagi ini.

Mereka memakai baju putih berkerah dan bertuliskan 'Berani Jujur'. Menurut Lulung, tulisan tersebut sebagai ungkapan hatinya selama ini.

"Ini adalah ungkapan hati saya selama ini. Teman-teman tahu lah selama ini ada penggiringan opini terhadap publik seolah-olah saya sudah bersalah terlebih dahulu," ujar Lulung yang mengenakan kemeja putih hijau.

Pasukan 'Berani Jujur'

"Jujur terutama kepada diri saya, orang-orang yang terlibat dalam proses peradilan, penyidikan, termasuk para hakim. Hakim harus berani jujur, tidak ada lagi konspirasi kekuasaan di sini," lanjutnya.


Kini Lulung tengah berada di ruang tunggu saksi menunggu sidang dimulai yang sedianya dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB. Selain Lulung, jaksa juga memanggil Wakil Ketua DPRD Ferial Sofyan, anggota DPRD dari Fahmi Zulfikar Hasibuan, dan mantan anggota DPRD Firmansyah, untuk menjadi saksi di persidangan hari ini.

Alex Usman didakwa melakukan tindak pidana korupsi pengadaan UPS saat menjabat sebagai Kasi Prasarana dan Sarana pada Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Barat. Jaksa menyebut adanya penyimpangan pengadaan 25 UPS untuk 25 sekolah SMA/SMKN pada Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Barat pada APBD Perubahan Tahun 2014 yang merugikan keuangan negara Rp 81 miliar. (rna/rvk)