Densus 88 Sita Dokumen dari Dua Terduga Teroris di Indramayu

Densus 88 Sita Dokumen dari Dua Terduga Teroris di Indramayu

Baban Gandapurnama - detikNews
Rabu, 27 Jan 2016 03:07 WIB
Ilustrasi: Densus 88 Antiteror (Foto: Agung Phambudhy)
Jakarta - Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggeledah rumah dua terduga teroris, inisial AH dan WF, di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Polisi menyita sejumlah dokumen dari dua pria tersebut.

"Penggeledahan terhadap rumah AH dan WF dilakukan petugas gabungan dari Mabes Polri, Satbrimob Polda Jabar dan Polres Indramayu," kata Kabidhumas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono via pesan singkat, Rabu (27/1/2016).

Proses penggeledahan berlangsung pada Selasa (26/1) kemarin, mulai pukul 09.50 WIB hingga pukul 15.05 WIB. Tim gabungan mengawali pencarian barang bukti di dua bangunan tempat AH yaitu di Desa Mekarjati dan Desa Cipancuh yang masuk Kecamatan Haurgeulis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tim menemukan berbagai dokumen," kata Pudjo.

Setelah itu, polisi bergerak menuju rumah WF di kawasan Karangmalang, Kecamatan Indramayu. "Banyak dokumen yang ditemukan. Seluruh barang bukti  dibawa tim Inafis Polres Indramayu," katanya.

Dia tak menjelaskan mengenai jenis dokumen apa saja yang disita petugas gabungan dari dua orang tersebut. "AH dan WF terduga jaringan teroris," kata Pudjo.

Informasi dihimpun, AH dan WF merupakan terduga teroris yang masih disinyalir satu kelompok dengan pelaku peledakan bom dan serangan besenjata di Kawasan Jalan MH Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu. Selama penggeledahan di tempat AH dan WF, petugas tidak menemukan bom atau bahan peledak.

(bbn/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads