Kapolri: Sejak 2009, Polisi Jadi Target Serangan Teroris

Kapolri: Sejak 2009, Polisi Jadi Target Serangan Teroris

Hardani Triyoga - detikNews
Senin, 25 Jan 2016 12:12 WIB
Foto: Massaul/detikcom
Jakarta - Peristiwa aksi bom Thamrin pada Kamis (14/1), memperlihatkan terorisme sekarang lebih menyerang kalangan petugas polisi. Kapolri Jenderal Badrodin Haiti mengakui adanya perubahan sasaran target terorisme dalam kurun waktu 15 tahun terakhir.

Dia menyebut dalam perkembangannya dari tahun 2000 sampai 2009, pelaku teror lebih menitik beratkan penyerangan terhadap pihak asing.

"Perkembangan dari 2000 sampai 2009, itu penyerangan lebih ke orang barat karena kepentingan asing," ujar Badrodin di ruang kerja Komisi III, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2016).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, perubahan ini terjadi dalam enam tahun terakhir. Menurutnya, dimulai 2009 sampai saat ini, pelaku terorisme lebih menargetkan ke pemerintah dan petugas kepolisian.

"Periode 2009 sampai 2015, sekarang, lebih menargetkan ke pemerintah dan personel polri," tutur mantan Kapolda Sumatera Utara itu.

(dra/dra)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads