Mensos Malam Ini Lepas 189 Pengungsi Gafatar dengan Pesawat dari Pontianak

Mensos Malam Ini Lepas 189 Pengungsi Gafatar dengan Pesawat dari Pontianak

Ayunda Windyastuti Savitri - detikNews
Jumat, 22 Jan 2016 19:15 WIB
Mensos Khofifah Indar Parawansa (Foto: Ari Saputra)
Pontianak - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa mengatakan sebagian pengungsi mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) dipulangkan malam ini dengan pesawat terbang. Ada 189 orang yang akan diangkut oleh 9 maskapai Lion Air.

"Malam ini akan disiapkan 9 flight Lion kapasitas 189 orang, 3 pesawat ke Jakarta, 3 pesawat ke Surabaya dan 3 pesawat ke Semarang," ujar Khofifah di Pontianak, Kalimantan Barat, Jumat (22/1/2016).

Menurut informasi yang diterima Khofifah, pesawat Lion Air berangkat dari Jakarta menuju Bandara Supadio Pontianak pukul 20.30 WIB untuk mengangkut para bekas anggota Gafatar. Diperkirakan pesawat akan tiba di lokasi pukul 21.30 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sementara ini Kemensos sudah koordinasi dengan Dinsos DKI, Jateng dan Jatim untuk penyambutan serta penampungan sementara sebelum dikembalikan ke daerah masing-masing," lanjutnya.

Untuk rute pemulangan keberangkatan Pontianak-Solo pukul 21.30 WIB, 22.40 WIB dan 23.55 WIB. Kemudian rute keberangkatan Pontianak-Surabaya pukul 23.15 WIB, 00.30 WIB dan 05.15 WIB. Selanjutnya, rute keberangkatan Pontianak-Jakarta pukul 03.00 WIB, 04.00 WIB dan 04.15 WIB.

Selain menggunakan pesawat komersil, mereka juga rencananya dipulangkan dengan pesawat Hercules. Tak hanya itu, Khofifah juga memastikan ada 3 KRI yang telah disiapkan TNI untuk memulangkan mereka.

Pihaknya kini sudah menjalin komunikasi dengan jajaran Forkominda (Forum Komunikasi Pemerintah Daerah) Provinsi DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan Yogyakarta untuk segera menyiapkan tempat penampungan sementara bagi pengungsi eks Gafatar. Mereka nantinya diharapkan diberi pembinaan agama dan pendampingan konseling untuk memulihkan kondisi psikis.

Alternatif lainnya, Khofifah juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk memetakan lokasi transmigrasi yang memungkinkan untuk mereka tuju. Beberapa diantaranya, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan Merauke.

"Saya sudah komunikasikan opsi transmigrasi Kaltim, Kaltara dan Merauke, mereka (pengungsi) siap. Apa yang sudah kami koordinasikan dengan Menteri Transmigrasi, mudah-mudahan bisa kita segerakan," ujar Khofifah. (aws/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads