Cegah Teror Thamrin Terulang, Kapolda Minta Satpam Tingkatkan Kewaspadaan

Cegah Teror Thamrin Terulang, Kapolda Minta Satpam Tingkatkan Kewaspadaan

Mei Amelia R - detikNews
Kamis, 21 Jan 2016 19:36 WIB
Foto: Mei Amelia/Detikcom
Jakarta - Polda Metro Jaya mengumpulkan sejumlah pengusaha outsorcing di bidang jasa pengamanan pasca teror bom di Thamrin, Jakarta Pusat. Pihak kepolisian meminta agar satpam dan sekuriti meningkatkan pengamanan di lingungannya agar peristiwa 14 Januari lalu tak terulang.

"Pertemuan tadi saya menjelaskan tentang peristiwa tanggal 14 (Januari lalu) supaya tidak terjadi simpang siur berita. Kedua melakukan evaluasi bagaimana respon pengamanan dan manajemen pengamanan dalam peristiwa seperti itu," jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M Tito Karnavian kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (21/1/2016).

Dari peristiwa lalu itu, Tito meminta agar menjadi pelajaran bagi satpam atau sekuriti untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap situasi dan kondisi di sekitar lingkungan. Satpam merupakan ujung tombak kepolisian yang memiliki kekuatan besar untuk membantu tugas polisi dalam menciptakan situasi yang kondusif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita perlu mengevaluasi sistem pengamanan masing-masing karena di Polda Metro Jaya ini anggotanya 32 ribu, ini mengamankan lebih dari 20 juta masyarakat di Jakarta, Bekasi dan Depok," ujar Tito.

"Kita dibantu teman dari Pemda dan TNI. Ini sebenarnya unsur pengamanan terbesar di pengamanan swakarsa, jumlahnya ratusan ribu. Oleh karena itu kita minta teman-teman dari pengamanan swakarsa, satpam dan lain-lain, mereka juga melakukan evaluasi sistem pengamanan masing-masing," paparnya.

Ia juga meminta agar pengelola mal dan perkantoran memperbanyak pemasangan CCTV. Ia juga mengimbau agar sekuriti dan satpam sigap begitu melihat ada kecurigaan.

"Kalau ada yang mencurigakan teman-teman satpam bisa mengenali yang dicurigai atau tidak," lanjutnya.

(mei/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads