Jelang Kedatangan 1.500 Anggota Gafatar, Gubernur Jateng Gelar Rapat Tertutup

Jelang Kedatangan 1.500 Anggota Gafatar, Gubernur Jateng Gelar Rapat Tertutup

Angling Adhitya Purbaya - detikNews
Kamis, 21 Jan 2016 13:12 WIB
Foto: Angling Adhitya P/detikcom
Semarang - Gubernur Jawa Tengah dan Forkompimda menggelar rapat tertutup membahas datangnya eks penganut Gafatar yang akan dikembalikan ke Jawa lewat Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Peserta rapat yang hadir antara lain Kapolda Jateng Irjen Pol Nur Ali, Pangdam IV/Diponegoro yang diwakili Kasdam IV/Diponegoro Brigjen TNI Joni Supriyanto, Sekda Prov Jateng Sri Puryono, perwakilan dari Kejati Jawa Tengah, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Burhanudin dan pihak terkait lainnya.

Rapat yang dimulai pukul 11.30 itu digelar secara tertutup di dalam kantor Gubernur Jawa Tengah lantai dua. Saat ditanya tentang rencana penjemputan yang akan dilakukan, Ganjar masih belum bisa memberikan keterangan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini kita baru mau rapat," kata Gubernur Ganjar di ruang transit, Kamis (21/1/2016).
Foto: Angling AP/detikcom


Diberitakan sebelumnya, sekitar 1.500 eks anggota Gafatar direncanakan dikirim ke Jawa lewat jalur laut pasca insiden di Mempawah. Mereka akan diangkut menggunakan tiga KRI.

Jika sudah sampai di Semarang, maka akan dilakukan pengawalan oleh kepolisian untuk mengiringi sampai ketempat tujuan lewat jalur darat. Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol A Liliek Darmanto mengatakan tujuan paling banyak yaitu Solo dan Yogyakarta.

"Bus yang akan disiapkan Pemda tergantung hasil rapat besok (hari ini). Tujuan terbanyak Solo dan Yogya. Sempalan lainnya bisa Klaten, Sukoharjo bisa, dan lainnya," pungkas Liliek hari Rabu (20/1) kemarin. (alg/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads