"Ada 6 orang yang berhubungan langsung dengan seorang pelaku berinisial D. Lalu 2 orang lainnya tidak berhubungan langsung tapi berafiliasi," ujar Kadiv Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Anton Charliyan kepada wartawan di Mabes Polri, Selasa (19/1/2016).
Dari hasil pemeriksaan, 6 orang diketahui menerima pesan langsung dari D. Pesan tersebut berisi wasiat untuk menjaga anak dan istrinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua orang lainnya yang ditangkap di Bekasi menurut Anton tak berhubungan langsung dengan pelaku. Namun memiliki peran lain.
"Mereka ini yang memberikan bahan-bahan, seperti supplier. Atau mungkin yang mengajari merakit bom. Ini juga terus kita dalami," jelasnya.
Usai ledakan Thamrin, polisi langsung bergerak ke seluruh wilayah untuk menemukan beberapa orang yang berkaitan dengan kasus teror tersebut.
13 orang yang diamankan tersebut berasal dari Cirebon (3 orang), Indramayu (2 orang), Balikpapan (1 orang), Tegal (2 orang), Bekasi (4 orang), Cipacing (1 orang). (rni/dra)











































