Kepada Tetangga, Sugito Mengaku Bekerja sebagai Kurir di Jakarta

Teror Bom Thamrin

Kepada Tetangga, Sugito Mengaku Bekerja sebagai Kurir di Jakarta

Tri Ispranoto - detikNews
Jumat, 15 Jan 2016 13:23 WIB
Kepada Tetangga, Sugito Mengaku Bekerja sebagai Kurir di Jakarta
Rumah Sugito di Karawang (Foto: Tri Ispranoto/detikcom)
Karawang - Sugito yang tewas dalam aksi teror di Thamrin pada Kamis (14/1) kemarin sehari-hari dikenal warga bekerja sebagai kurir perusahaan di Jakarta.

"Setahu saya dia kerja di Jalan Petojo, Jakarta Pusat. Sehari-hari dia bilangnya kerja jadi kurir," ucap Nasarudin (50), tetangga Sugito, Jumat (15/1/2016).

Menurut Nasarudin, sebelumnya Sugito jarang pulang ke rumah dan hanya berkunjung satu minggu sekali. Namun setahun terakhir ini dia hampir setiap hari pulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Sugito itu sudah dari tahun 1998 tinggal di sini. Dia juga punya enam rumah di sekitar sini. Tapi yang ditinggali rumah sebelah saya," katanya.

Foto: Tri Ispranoto/detikcom


Terakhir kali, kata Nasarudin, dia bertemu dengan Sugito sekitar satu mingug lalu. Saat bertemu tidak ada rasa curiga sedikit pun dari dirinya. "Gak ada yang mencurigakan. Kita hanya say hello biasa aja," tuturnya.


Selama ini, Sugito tinggal bersama istrinya berinisial S dan tiga anaknya yakni R, L, dan K. Mereka menempati rumah di Komplek Griya Panorama Indah Blok E2 No 66, Desa Purwasari, Kecamatan Purwasati, Kabupaten Karawang. Semalam, polisi datang ke rumah. Hari ini, rumah kosong.


Belakangan diketahui Sugito bukan merupakan pelaku teror. Polisi memastikan Sugito adalah warga biasa yang saat kejadian sedang melintas di dekat lokasi ledakan bom.

Baca Juga: Polisi Pastikan Sugito Korban, Pelaku Teror yang Tewas Jadi 4 Orang

(trw/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads