Menurut dia, pelaksanan Pilkada tahun depan akan digelar Februari dan pendaftaran maka sisa waktu jadi terpotong.
"Dihadapkan tantangan Pilkada serentak 2017 yang dilaksanakan Februari. Artinya kalau dihitung total tinggal 13 bulan. Ada fase pendaftaran bulan Juni dan Juli, jadi kita punya waktu 5-6 bulan. Jadi, harus serius inventarisasi proses kemunculan calon," kata Sohibul di Hotel Bumi Wiyata, Depok, Jawa Barat, Rabu (13/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Koordinasi utama ada di Badan Pemenangan Pemilu dan Pilkada. Bidang-bidang lain harus lakukan koordinasi," tuturnya.
Lanjutnya, keberhasilan Pilkada 2015 mesti jadi acuan. Dari 264 daerah yang ikut melaksanakan Pilkada, PKS ikut berpartisipasi di 179 daerah dan berhasil memperoleh kemenangan di 130 daerah.
Sementara, 16 dari 40 daerah diikuti langsung dan dimenangkan kader PKS.
Mempertahankan keberhasilan di Pilkada 2015 merupakan tantangan berat. Namun, harus diperjuangkan di Pilkada serentak selanjutnya.
"Dari 40 daerah itu 16 kader PKS yang menang. Jadi, Pilkada 2015 harus jadi acuan tonggak PKS untuk persiapan Pilkada 2017 dan 2018," tuturnya. (hty/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini