5 Warga Bantul Diduga Ikut Gafatar, Termasuk Pasutri dan 2 Anak Balitanya

Orang Hilang Direkrut Gafatar

5 Warga Bantul Diduga Ikut Gafatar, Termasuk Pasutri dan 2 Anak Balitanya

Muhammad Afifi - detikNews
Selasa, 12 Jan 2016 16:31 WIB
Budi Kusdiyanto (Foto: M Afifi/detikcom)
Bantul - Pasca terungkapnya kepergian secara misterius dr Rica yang bergabung dengan organisasi Gafatar, satu persatu laporan kehilangan keluarga bermunculan. Seperti di Bantul, lima orang dilaporkan meninggalkan rumah dan bergabung dengan organisasi tersebut.

Kelima orang tersebut adalah Budi Kusdiyanto dan pasangan suami istri Enjang Januri (34) - Reni Widiyastuti (32) bersama dua anak balitanya Ervina Buana Tunggadewi (3) dan Mikhaila Zhafira (2).

Budi Kusdiyanto warga Ngestiharjo kecamatan Kasihan Bantul ini dilaporkan hilang oleh ayahnya Kustomo ke Mapolsek Kasihan. Berdasar keterangan Kuswanto, Budi selama ini bekerja sebagai Pegawai Tidak Tetap (PTT) di salah satu sekolah di Bantul dan tinggal bersama istri, Ratna Yuli dan anaknya di rumah mertua di kecamatan Pandak. Saat akan pergi pun sebenarnya sempat pamit meski tak menyebut tujuan kepergiannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pamitnya pagi-pagi katanya akan ke luar kota tapi tidak tahu kemana detailnya," kata Kuswanto, Selasa (12/1/2015).

Kuswanto mengakui, Budi sempat bergabung dengan Gafatar sekitar satu tahun lamanya. Dan sejak kepergiannya akhir Oktober lalu, hingga saat ini tidak lagi bisa dihubungi.

"Sebenarnya sudah tidak aktif, tapi memang tidak tahu sebenarnya di luar bagaimana," tambahnya

Enjang dan istri


Berdasar keterangan polisi, tidak hanya Budi yang dilaporkan hilang. Keluarga Enjang Januri yang tinggal di Karangpule Tirtonirmolo Kasihan Bantul juga meninggalkan rumah sejak tiga minggu terakhir.

"Kalau keluarga ini secara jelas menyebut akan bergabung dengan Gafatar untuk mencari penghidupan lebih baik. Satu keluarga dan mengajak dua anaknya," kata Kompol Suwandi Kapolsek Kasihan. (trw/trw)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads