"Mereka (orangtua Rica) menyampaikan meminta bantuan percepatan pencarian. Kita (Bareskrim) akan back up, turunkan tim untuk membantu Polda DIY yang melakukan investigasi untuk mencari dan nanti akan kita libatkan seluruh jajaran untuk bantu pencarian," kata Carlo saat dihubungi detikcom Kamis (7/1/2015).
Carlo mengatakan, bukan hanya Tim Mabes Polri saja yang akan turun dalam pencarian Rica, namun informasi-informasi dari Polda DIY mengenai Rica akan disebarkan ke seluruh jajaran guna membantu pencarian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua orang tua dr Rica, Suhardiyanto dan istrinya ditemani oleh Henry Yosodiningrat mendatangi Mabes Polri, di Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan. Sekitar 20 menit di dalam, akhirnya mereka keluar.
Henry Yosodiningrat yang mendampingi keluarga dr Rica menyebut kedatangannya ke Bareskrim untuk membuat laporan resmi terkait hilangnya dr Rica. Dia sangat berharap, dr Rica bisa segera ditemukan.
"Saya menemui Brigjen Carlo Tewu, mendiskusikan, menindaklanjuti, membuat surat resmi hilangnya seorang warga di dapil saya. Saya ingin supaya tim yang bergerak bukan hanya setingkat polda, tapi dibentuk Bareskrim," ujar Henry. (idh/hri)











































