JK Akui Bahas Strategi Penyelamatan Golkar dengan Yasonna

JK Akui Bahas Strategi Penyelamatan Golkar dengan Yasonna

Mulya Nur Bilkis - detikNews
Kamis, 07 Jan 2016 19:30 WIB
Foto: Muhammad Taufiqqurrahman/detikcom
Jakarta - Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly membahas strategi penyelamatan Golkar dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Pembahasan ini dinilai JK perlu untuk melihat langkah yang bisa dilakukan dari sisi Menkumham.

"Iya kan tentunya saya menanyakan bagaimana dari sisi Menkumham dengan keputusan yang ada itu," kata JK di kantor Wakil Presiden, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis (7/1/2016).

Meski begitu, JK menjelaskan langkah penyelamatan yang baik adalah penyatuan kedua kubu melalui Munas. Ia kembali menekankan putusan MA hanya mengembalikan kepengurusan Golkar pada pengurus dari Munas Riau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena keputusan MA dengan jelas dikatakan bahwa MA menerima sebagian, menolak sebagian. Yang diterima ialah mencabut SK Menkumham yang mengesahkan Ancol. Yang ditolak selebihnya. Artinya yang ditolak ialah pengesahan Bali. Kan gitu kan?" ucapnya.

Yang lebih mengenaskan, saat para sesepuh partai bersatu ingin diadakan Munas untuk menyelamatkan Golkar, para kader di Senayan justru saling pecat dan berebut jabatan. Karena itu, JK mengatakan harus diambil langkah menyatukan kedua kubu.

"Semua itu bagian yg perlu diselesaikan karena kalau di partai ini sudah di partainya tidak kompak otomatis di dalam ada masalah lagi," pungkasnya.

Sebelumnya, Yasonna mengatakan menyiapkan sejumlah strategi untuk menyelamatkan Golkar. Strategi ini sudah didiskusikan pada JK dan tak ada masalah. (mnb/erd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads