"Sudah. Itu kan keputusan DPP Golkar," kata Aziz saat dihubungi detikcom, Kamis (7/1/2016).
Dia mengaku siap menjalani tugas itu. Namun, Aziz membantah ada tarik-menarik antar dua kubu di internal Fraksi Golkar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Aziz yakin tidak ada gejolak di internal fraksi dengan adanya perombakan ini. Menurutnya, Bambang Soesatyo yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris fraksi juga sudah memahaminya dengan jelas.
"Dia kan lagi di luar kota. Saya rasa pengurus DPP Golkar sudah mengetahui itu. Dia kan bendum," ujar Waketum Golkar hasil Munas Bali ini.
"Saya rasa tidak ada (masalah)," sambung Aziz.
Di bawah kepemimpinan Novanto sebagai ketua fraksi, Aziz ditunjuk menggantikan Bambang Soesatyo dan Kahar Muzakir menggantikan Ahmadi Noor Supit sebagai ketua Banggar. Namun, keabsahan perombakan ini pun masih jadi perdebatan karena Golkar antara ada dan tiada.
Sebelumnya, Supit menyebut ada perlawanan atas perombakan itu.ย Internal fraksi Golkar bergejolak karena perombakan ini hanya untuk memenuhi ambisi Novanto.
"Di kalangan internal fraksi, gejolaknya kuat banget," kata anggota F-Golkar, Ahmadi Noor Supit saat berbincang, Rabu (6/1/2015). (imk/van)











































