Adakan Ramp Check, Kemenhub Minta 8 Pesawat Ganti Ban

Jakarta - Inspektor Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan ramp check alias cek kelaikan kondisi pesawat selama 18 Desember 2015 - 7 Januari 2016. Dari temuan itu, Kemenhub memberi rekomendasi kepada 8 pesawat dan diperkirakan masih terus bertambah.

"Dari hasil itu ada temuan minor sehingga tidak mengganggu safety. Beberapa contohnya dilihat dari bannya mendekati off tolerance diminta untuk diganti. Ada 8 pesawat yang kami minta untuk ganti bannya saat itu juga," ujar Direktur Kelaiakan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Kemenhub M Alwi di Kemenhub, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (4/1/2016).

Pengecekan itu sengaja dilakukan pada saat musim padat atau peak season periode Natal dan Tahun Baru 2016. Pihaknya sudah melakukan ramp check pada 22 bandara, 15 tipe pesawat dari 25 maskapai.

"Ramp check itu terdiri dari 22 bandara, seperti Cengakareng, Halim, Bandara Bandung, Semarang, Balikpapan, Manado dan lain-lain. Kemudian 15 tipe pesawat Boeing 737 dan Airbus. Terdiri dari 25 maskapai, terdiri dari Garuda, Citilink, Lion Air, Kalstar dan lainnya. Sehingga yang dilakukan ramp check (sampai 4 Januari) itu 126 pesawat udara dan telah dilakukan pemeriksaan rata-rata itu dalam data 685 pesawat," urainya.

Proses ramp check masih akan dilakukan hingga 3 hari ke depan. Diperkirakan ada tambahan sekitar 60 pesawat lagi yang kena proses ramp check.

"Tinggal 3 hari ke depan diperkirakan 60 pesawat lagi. Dari hasil itu ada temuan minor sehingga tidak mengganggu safety," tutup Alwi. (aws/imk)