Saat sidak, Yuddy ditemani Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) M Iqbal dan Kapolres Bandara Soeta Kombes (Pol) Roycke Langie. Begitu masuk dan melewati pemeriksaan X-Ray, Yuddy langsung bertanya kepada setiap penumpang yang akan mengambil barangnya.
![]() |
"Sudah berapa lama nunggu bagasinya, dari Kupang ya?" tanya Yuddy di Terminal I Bandara Soeta, Cengkareng, Tangerang, Senin (4/1/2016).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya Pak dari NTT. Sudah lebih 30 menit Pak, hampir 1 jam ini," tutur penumpang tersebut.
![]() |
"Ya, Pak mohon maaf. Ini soalnya memang ada antrean dari beberapa pesawat yang baru mendarat. Ini saya bantu secepatnya," kata petugas tersebut.
Penasaran,Yuddy pun menghampiri penumpang maskapai Lion Air lain dari Surabaya. Keluhan yang sama dikatakan penumpang karena lamanya menunggu bagasi.
"Lebih dari setengah jam Pak. Ini belum keluar-keluar koper saya," ujar salah seorang penumpang wanita.
Menteri Yuddy pun menghampiri kembali petugas maskapai Lion Air yang senior. Dia lalu memberikan masukan agar petugas cepat tanggap terhadap pelayanan penumpang.
"Di sini siapa yang senior? Kamu ya. Pangkat kamu sudah balok tiga, kapten nih Gini ya. Kalau bagasi itu keluar lama, ya kamu koordinasi, cek apa itu yang buat lama. Jangan dibiarin dong. Itu 20 menit loh harusnya," sebut politikus Hanura itu.
Setelah area Terminal 1, Menteri Yuddy menyempatkan untuk mengecek pelayanan di terminal 2 kedatangan. Sambil berjalan, ia mengecek dan menggunakan alat Segway.
"Ini bagus untuk bantu petugas kepolisian di bandara. Jadi, saya minta polisi patroli rutin juga secara bergantian," ujarnya. (hty/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini