"Ya. Lumayanlah, saya kalau liburan panjang kaya gini aja jualan Tongsis, hari ini alhamdulillah hampir satu juta," ujar Weni yang ditemani suaminya di kawasan Kota Tua, (2/1/16).
Weni merupakan pedagang tongsis musiman, sebelumnya Ia berjualan bando di kawasan Kota Tua ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga yang ditawarkan oleh Ibu Weni bervariasi, ada yang Rp 20 ribu dan ada yang Rp 25 ribu Weni mengaku Tongsis yang otomatis tinggal tekan lebih diminati oleh pengunjung.
"Yang banyak dicari yang Rp 25.000 ini, soalnya praktis tinggal pencet langsung bisa foto," tutur wanita asal Tegal ini.
Ia mendapatkan barang dagangannya ini dari sebuah pasar di kawasan Senen, Jakarta Pusat.
"Barangnya baru beli pagi tadi di Senen, kalau di sekitar sini mah nggak ada yang jual," ungkapnya.
Kegemaran masyarakat dalam bernarsis ria memang menjadi sebuah peluang yang dilihat Weni bisa mengantarkan rejeki lebih ke kantongnya.
"Saya liat anak-anak muda suka foto gitu di sini, jadi saya tanya anak saya ternyata ada yang namanya Tongsis ini. Saya coba jual aja,"tutupnya.
(dra/dra)