Melihat Relief Gajah Mada Sampai Jengis Khan di Monas, Tapi Sayang Ada yang Kurang

Jakarta - Pemandangan menarik ketika pertama kali memasuki kawasan cawan dan museum nasional di Monas adalah terbentangnya relief, arca, serta patung yang berasal dari batu alam yang menggambarkan sosok-sosok tenar di Nusantara.

Dari ujung barat nampak relief penggambaran sosok Maha Patih Gajah Mada yang terkenal dengan sumpah palapanya yang menyatukan Nusantara pada masa Majapahit. Pada relief tersebut digambarkan sosok Gajah Mada yang berbadan tegap dan kekar sedang memimpin pasukan untuk menghadapi musuh.

Seperti diketahui, wajah Gajah Mada sendiri masih misterius hingga saat ini. Penggambaran kekar dan tegap yang dikemukakam oleh Muhammad Yamin pada masa kemerdekaan merupakan sebatas pengangkatan sosok besar yang bisa membangkitkan nasionalisme masyarakat Indonesia yang masih baru merdeka.

Selain Gajah Mada, juga ada sosok Jengis Khan, seorang kaisar Mongol yang namanya sudah terkenal di seluruh dunia. Tokoh yang bernama asli Temujin ini adalah sosok yang sangat disegani pada masanya, ia cakap dalam berstrategi perang hingga pasukannya bisa menginvasi Eropa dan Timur Tengah.

Namun yang patut disayangkan dari objek yang juga menjadi spot untuk foto-foto ini adalah, perawatan yang masih minim. Terlihat di beberapa patung dan relief yang sudah rusak dan warnanya sudah kusam. Selain itu, tidak nampak penjelasan di sekitar objek ini yang bisa memudahkan pengunjung untuk mengetahui informasi yang disajikan.

Ketika pengunjung ditanya mengenai siapa saja dan gambaran cerita apa yang diberikan, mereka tidak bisa menjawab.

"Saya nggak tahu, Mas. Tapi reliefnya bagus jadi pas buat foto-foto," ujar Dinda, salah satu pengunjung, (2/1/2016). (dra/dra)