Jerapah Cute Jadi Primadona, Pengunjung Ragunan Tertinggi Sepanjang Sejarah

Jerapah Cute Jadi Primadona, Pengunjung Ragunan Tertinggi Sepanjang Sejarah

Kartika Sari Tarigan - detikNews
Sabtu, 02 Jan 2016 12:57 WIB
Foto: Stephen Willy/Detikcom
Jakarta - Kebun Binatang Ragunan masih menjadi salah satu tujuan rekreasi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Di kebun binatang seluas 140 hektar ini, terdapat berbagai jenis satwa yang dilindungi. Salah satunya Jerapah yang jadi primadona baru Ragunan.

"Kita ada Jerapah baru datang dari Australia, sejauh ini Jerapah yang jadi primadona buat pengunjung. Karena masih lucu ya, cute," kata Humas Kebun Binatang Ragunan Wahyudi Bambang di Pintu masuk Utara dua Sabtu (2/1/2016).


Wahyudi mengatakan kehadiran sepasang Jerapah ini menjadi salah satu alasan pengunjung makin ramai datang. Ribuan pengunjung sudah antre sejak pagi tadi untuk masuk Ragunan. Bahkan pintu keluar utara 2 dialihfungsikan menjadi pintu masuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sampai jam sembilan pagi tadi saya monitor sudah ada 26 ribu pengunjung. Kemungkinan sekarang sudah capai 40 sampai 50 ribu pengunjung," jelas Wahyudi pukul 12.00 WIB.

"Kemarin puncaknya, 1 Januari pengunjung kita sampai 190 ribu orang. Itu tertinggi sepanjang sejarah kebun binatang ini berdiri," sambung dia.


Ragunan tidak mengadakan event khusus untuk liburan tahun baru kali ini. Namun hal ini tidak menyurutkan minat masyarakat untuk berkunjung. Kepadatan yang terjadi membuat tak sedikit anak yang terpisah dengan orang tuanya. Terkait hal tersebut Ragunan mengaku tidak ada persiapan dan pengamanan khusus.

"Sebenarnya mencari anak hilang itu kan mudah, siapa saja bisa. Pedagang atau siapapun bisa membantu kami jika menemukan anak hilang. Sejauh ini yang kami lakukan mengimbau kepada orang tua agar lebih waspada," tutur dia.

Mengatasi lonjakan pengunjung, kebun binatang Ragunan merekrut tenaga khusus insidentil. Mereka terdiri dari pelajar, mahasiswa, pramuka hingga masyarakat sekitar.

"Sebenarnya tenaga khusus ini ada kami rekrut setiap perayaan hari besar. Tahun ini kita ada 300 tenaga bantuan," tutup dia.

(tor/tor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads