Ini Baru Beda, Tahun Baru di Purwakarta Dirayakan dengan Drama Kolosal

Ini Baru Beda, Tahun Baru di Purwakarta Dirayakan dengan Drama Kolosal

Tri Ispranoto - detikNews
Kamis, 31 Des 2015 10:25 WIB
Foto: Tri Ispranoto/detikcom
Purwakarta - Tahun baru di Purwakarta, Jawa Barat, dirayakan dengan cara berbeda. Bukan konser, bukan pula zikir. Tapi drama kolosal serba 2016.

Acara digelar di Lapangan Sahate sampai Taman Pembaharuan, Jalan Veteran-Jl Sudirman, pada pukul 21.00 WIB, Kamis (31/12/2015). Unsur Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat, lurah, dan warga, dilibatkan. Juga personel Batalyon Armed 9/2/1 Kostrad Pasopati.

Menurut skenario, akan ada pemberontakan rakyat Badega Siliwangi yang diperankan SKPD, camat, hingga warga untuk menguasai Purwakarta. Nah, pemberontak akan berhadapan dengan pasukan Batalyon Armed. Perang terjadi!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Disesuaikan tahun baru, total peserta yang terlibat dalam acara ini berjumlah 2.016 orang. Jumlah tembakan juga 2.016. Masing-masing dari meriam TNI maupun meriam bambu buatan warga yang biasa disebut lodong.

"Tembakan terakhir akan dibunyikan tepat pada pergantian tahun," kata Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

Konsep tersebut sudah disampaikan ke pihak Batalyon Armed. Pemkab dan Batalyon Armed siap.

"Kita akan buat kejutan untuk warga Purwakarta," kata Danyon Armed 9/2/1 Kostrad Pasopati, Mayor Arm Asep Hendra Budiyana.

Usai drama, rencananya acara dilanjutkan dengan acara hiburan rakyat lain seperti musik dan jaipongan.

(try/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads