Pengendara Mengeluh Sedikit Polisi Saat Macet Parah, Ini Jawaban Korlantas

Jakarta - Libur Natal tahun ini diwarnai kemacetan di sejumlah jalanan ruas jalan ke arah luar Jakarta. Polantas kewalahan mengatur jumlah kendaraan yang sangat banyak.

Kakorlantas Irjen Condro Kirono mengatakan petugas kepolisian selalu disiagakan di setiap sudut jalanan, namun hal tersebut tak sebanding dengan pertumbuhan kendaraan serta infrastruktur yang ada.

"Masalah kemacetan itu disebabkan karena volume yang tidak sebanding dengan infrastruktur jalan. Di Jakarta ini pemilik kendaraan ada 3.228.000 mobil penumpang, 1.200.000 kendaraan di Jabodetabek, sepeda motor ada 12 juta. Kalau mereka keluar semua, sudah tidak ada space," ujar Condro Kirono kepada wartawan di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Sabtu (26/12/2015).

Ada sejumlah pengendara yang mengeluhkan minimnya petugas yang mengatur lalu lintas. Ditanya soal ini, Condro mengatakan bahwa polisi hanya bertugas mengoptimalkan pergerakan kendaraan.

"Kalau semua keluar, jangan keluar rumah berbarengan. Kenapa selama Ini tidak terjadi kemacetan? (karena) yang punya mobil tidak keluar bareng. Ada yang pakai angkutan umum, ojek, bus, dan lain lainnya," jelas dia.

Banyak masyarakat Jabodetabek memanfaatkan libur panjang untuk bersantai ke tempat rekreasi atau pulang ke kampung halaman. Namun di liburan panjang tahun ini banyak keluhan yang keluar dari mulut pengguna jalan akibat kemacetan yang terjadi, sementara dirasa sedikit sekali polisi yang mengatur.

Baca juga: Para Pengendara Lelah Menanti Kehadiran Polisi Mengatur Lalu Lintas

(rii/faj)