Panglima: TNI Harus Gerak Cepat Merespons Bentuk Ancaman

Panglima: TNI Harus Gerak Cepat Merespons Bentuk Ancaman

Edward Febriyatri Kusuma - detikNews
Jumat, 18 Des 2015 21:18 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo menggelar rapat pimpinan jelang akhir tahun 2015. Awal tahun, TNI akan mempercepat langkah dalam merespon ancaman yang sulit diprediksi.

"Ini merupakan kegiatan yang biasa dilaksanakan di akhir tahun, anggaran dengan tujuan, memberikan informasi yang menonjol dengan pelaksanaan tugas TNI pada tahun 2015, kemudian mengevaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran tahun 2015 dan rencana anggaran 2016, ketiga menyampaikan pokok kebijakan di Tahun 2016," ujar Gatot dalam konfrensi pers di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (18/12/2015).

Gatot mengatakan penghujung tahun 2015 tinggal dua minggu. TNI akan mengevaluasi seluruh kinerja jajarannya secara komprehensif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentunya harus ditemukan berbagai kelemahan dan akar permasalahan yang menghambat sebagai penyebabnya. Demikian juga dengan berbagai prestasi yang dicapai untuk dapat dikembangkan lebih baik ke depan," sambungnya.

Gatot mengatakan awal tahun 2016, TNI akan dihadapi tuntutan dan tantangan tugas yang makin kompleks. Tantangan itu tak dapat dihadapi dengan mekanisme lambat.

"Efektifitas pencapaian hasil harus di kedepan sehingga keberadaan Balakpus dan Pangkotamaops TNI harus bergerak cepat untuk merespons dan menyikapi bentuk ancaman yang sedemikian sulit untuk diprediksi," pungkasnya. (edo/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads